ORANG SUKSES PASTI HIDUP DI BAWAH TEKANAN

 By. Darmin Hasirun

Teringat sekali dengan satu batu mulia yang harganya mencapai 14 miliar perkarat dan dikategorikan sebagai salah satu batu termahal di dunia, ya namanya Belian dalam bahasa Inggris disebut Diamond dan bahasa Yunani menyebutnya Adamas artinya tidak bisa dihancurkan, ternyata untuk mendapatkan Berlian tidak mudah alias sangat sulit karena kedalaman lokasi Berlian terbentuk sekitar 40 sampai 3.000 kilometer di bawah permukaan bumi.

Anda bisa bayangkan tekanan berat yang didapatkan batu termahal di bumi ini agar membentuk dirinya jauh lebih mahal daripada batu lain yang berada di atas permukaan bumi. Bisa kita mengambil pelajaran dari dua perbandingan batu yang bernilai mahal karena tekanan di bawah bumi serta batu murahan dan rapuh yang berada di atas permukaan bumi, artinya benda-benda yang berhasil bertahan dari tekanan berat setiap harinya akan menghasilkan sesuatu yang sangat berharga dan kuat.

Begitu pula orang-orang yang telah sukses di dalam hidupnya, ternyata sebelum mendapatkan puncak kesuksesannya sudah mengalami tekanan dalam kehidupannya yang kadangkala melebihi ambang batas kemampuannya tetapi karena kesabaran, ketekunan dan kerja kerasnya, boleh jadi Tuhan sedang merancang dirinya agar menjadi manusia yang bernilai tinggi dibandingkan manusia-manusia lainnya.

Para Nabipun tidak lepas dari tekanan-tekanan hidupnya yang mendapatkan cobaan melebihi umatnya sendiri, begitu juga dengan orang-orang kaya di dunia sebut saja Jack Ma yang merupakan salah satu orang terkaya di dunia dengan penghasilan diperkirakan mencapai Rp.806 triliun, ternyata sebelumnya dia adalah orang miskin, dengan pengalaman kegagalan cukup banyak dari ditolak masuk perguruan tinggi favorit sampai perusahaan kesukaannya serta mendapatkan tekanan hidup yang berat tetapi karena kegigihan, kerja keras dan kesabarannya sehingga bisa mengantarkan dirinya menjadi orang sukses.

Itulah filosofi hidup manusia yang akan mendapatkan kesuksesannya harus melewati tangga – tangga ujian yang penuh tekanan, tentunya bukan dengan berfoya-foya yang pada akhirnya hanya menghambur-hamburkan hartanya pada jalan tidak benar. Orang-orang yang berpengalaman mendapatkan tekanan hidup akan merasakan makna hidup terdalam, serta mereka akan terus bertahan di dalam ujian yang diberikan oleh Tuhan kepada dia, pada akhirnya mereka menemukan impian yang dicita-citakannya.

Sebaliknya orang-orang yang mengisi masa mudanya hanya dengan kesenangan, boros, pesta pora, mabuk-mabukan, malas-malasan dan perilaku buruk lainnya akan menghantarkan dirinya pada jurang kegagalan yang dalam, dan pada akhirnya hanya penyesalan yang dijumpainya di masa depan.

Jadilah selayaknya batu yang bernilai tinggi dan dicari oleh orang banyak karena kita layak diberikan penghargaan dan kursi kesuksesan atas perjuangan bertahan dalam tekanan dan di masa depan kita akan muncul ke permukaan dengan karakter yang unggul dibandingkan dengan manusia lainnya.